Perjalanan ini diawali dari Senggigi yaitu salah satu pantai yang sudah lebih dahulu komersil di bandingkan pantai lain di lombok. Tapi karena langit sudah gelap, duduk-duduk sambil disuguhkan brem dan beberapa minuman lokal lombok lainnya sudah cukup untuk mengawali perjalanan ini.
Keesokan harinya kami diberikan pemandangan yang berbeda karena matahari telah menyinari pantai ini yang terkenal akan ombaknya yang bagus untuk surfing. Perjalanan dilanjutkan menuju Gili Trawangan yaitu sebuah pulau yang kita seberangi dengan perahu dari Bangsal. Anda hanya perlu mengeluarkan uang Rp10.000 munuju Gili Trawangan menggunakan transportasi air publik. Butuh kesabaran karena perahu ini baru berangkat jika penumpangnya sudah sangat penuh. Perjalanan yang ditempuh sekitar 45menit.
Pertama kali menginjakkan kaki di pulau ini, pemandangan yang dilihat sangat berbeda dengan lombok yang ramai, disini tidak terdapat kendaraan bermotor sama sekali. Kita langsung berkeliling mencari hotel untuk malam ini, harga hotel disini berkisar antara Rp100.000 hingga ribuan dollar. Makanan disini juga tidak kalah murahnya, dari nasi bungkus atau disini disebut nasi balap yang harganya 3ribu sampai 10ribuan hingga makan seafood di pinggir pantai. Satu lagi juga yang tidak boleh terlewat adalah mencoba masakan khas Lombok yaitu ayam taliwang.
Sore harinya kami cukup berjalan ke depan hotel untuk berenang atau snorkeling di pantai yang jernih dengan desiran ombak yang tenang hingga matahari terbenam. Hari pertama disini belum berahir disitu, karena pulau ini hidup dari pagi hingga larut malam. Malam ini kami tutup di Sama-sama, bar lokal pinggir pantai yang menyajikan musik reggae.
Kurang lengkap rasanya bila kita tidak mengelilingi pulau ini, transportasi yang tersedia hanyalah kereta kuda yang disebut cidomo dan sepeda Maka hari ini berkeliling pulau dengan menyewa sepeda seharga Rp.50.000 seharian menjadi pilihan. Dengan bersepeda menyelusuri pantai dengan jalanan berpasir, kita dapat melihat pemandangan yang berbeda-beda. Berbagai sisi pulau menyajikan pantai yang jernih, tenang dan ada juga yang berombak. Karena gili terawangan merupakan pulau yang tidak cukup besar, kita hampir bisa mengenali semua orang yang ada disini. Penduduk setempat juga cukup ramah terhadap turis lokal yang terkadang mendapat perlakuan berbeda dengan turis asing. Turis asing sangat mendominasi disini, sampai timbul pertanyaan dalam benak saya, haruskah kita menjadi tamu di negeri kita sendiri?
Gili trawangan malam hari selalu membuat saya penasaran. Walaupun telah berkeliling seharian, malam ini kita tetap bersemangat untuk menuju ke sebuah acara di salah satu bar yang terletak persis di pinggir pantai. Setiap 2 hari sekali mereka membuat acara di satu tempat secara bergilir, jadi semua yang berada di sini terpusat di satu tempat. Setelah itu kami beristirahat di pantai sambil menunggu matahari terbit sebagai tanda bahwa kita dapat memulai lagi rutinitas yang amat sangat tidak membosankan sekali disini. Bila anda memiliki dana lebih, menyewa kapal menuju pulau-pulau terdekat dari sini seperti gili air, gili meno bahkan hingga pulau komodo dapat dijadikan pilihan menarik
Perjalanan ahir kita kembali ke lombok dan menyempatkan diri ke pasar yang terletak di senggigi untuk membeli beberapa souvenir. Lalu kita makan sate seafood yang enak sekali di pasar yang berada persis di pantai senggigi. Lombok dan Gili Trawangan merupakan salah satu contoh dari banyaknya pulau di Indonesia yang harus dijelajahi. Tidak perlu berlibur ke luar negeri, kenalilah dulu negeri kita sendiri karena masih banyak tempat wisata yang sangat menarik.
Perjalanan ini diawali dan diahiri dengan kebersamaan. Pada saat bersama mungkin kita tidak menyadari bahwa setelah itu kita akan dipisahkan oleh jarak dan kesibukan masing-masing. Walaupun sempat terseok-seok, terpontang-panting, tunggang langgang, dan terombang ambing, kita menutupinya dengan kebahagiaan. Tapi kita tidak bisa terus melihat kebelakang. Jangan bersedih, MASIH ADA HARI ESOK! -rbp-
3 comments:
bagus Bay, keep up the good work yah
bayu,ikut donggg, gue mau jalan2 keliling indo, tapi kurang bgt referensinya :(
bikin buku aja bay :)
ayo2 berangkat ke pulau komodo! hehe tapi kan lawyer sibuukk
Post a Comment